Nganjuk - Narkoba masih menjadi problem yang mengkhawatirkan bagi generasi muda khususnya di usia yang masih rentan terhadap pengaruh negatif pergaulan. Keprihatinan tersebut mendapat perhatian Organisasi Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) Kabupaten Nganjuk.Bersama Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk serta Badan Nasional Anti Narkotika (BNN) Kabupaten Nganjuk, menggelar Kegiatan Penguatan Karakter Generasi Anti Narkoba Bagi Siswa Sekolah Tingkat SMPN Se Kabupaten Nganjuk selama 2 hari yang dmulai tanggal 27 hingga 28 November 2021.
Kegiatan yang merupakan sinergitas DPC GRANAT kabupaten Nganjuk dengan Pemerintah Kabupaten Nganjuk ini, Sabtu (27/11/2021) secara resmi dibuka oleh Plt. Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi yang bertempat di Pendopo Pemerintah Kabupaten Nganjuk.Diikuti sebanyak 108 Siswa dan Siswi yang berasal dari 54 Sekolah SMP Negeri Se Kabupaten Nganjuk, kegiatan juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk Sopingi, Kepala BNNK Nganjuk AKBP Ir Bambang Sugiharto, M.Si dan Ketua DPC Granat Moch.Zainal A yang hadir didampingi anggota dan pengurusnya.
Dalam kesempatan Pembukaan, Marhaen berpesan kepada anak anak untuk berhati hati dalam pergaulan yang salah dan terjerumus dalam penyalahgunaan Narkoba serta mengisi waktu luangnya dengan kegiatan yg bersifat peningkatan kualitas diri dan positif."Ajak teman dengan berkolaborasi untuk menghasilkan pemikiran yang positif dan ambil peran serta dari materi dari pelatihan ini untuk diaplikasikan pada masing-masing lingkungan"pesan Plt.Bupati Nganjuk saat membuka Pelatihan dan pembukaan Generasi Anti Narkoba.
Sementara itu, Ketua DPC Granat Moch Zainal A mengaku khawatir dengan labilnya anak anak pada usia ini (SMP) karena usia pelajar menjadi sasaran empuk bagi para pengedar narkoba untk mempengaruhi mnjd pemakai.Dirinya berharap agar generasi milenial bersih dari pengaruh Narkoba. Serta berpikir positif dan berprestasi dalam karya, agar karakte baik bisa terbentuk sebagai generasi penerus bangsa.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kegiatan Pembukaan yang bertempat di Pendopo Kabupaten Nganjuk akan dilanjutkan menuju Hotel Karya Wisata Sawahan Nganjuk untuk Pemberian Materi Pendidikan Karakter dari Dinas Pendidikan dan Dampak Penyalahgunaan Narkoba dari BNNK Nganjuk.selain Pembekalan, siswa siswi akan mendpat pembekalan Outbond di Wisata Bukit Surga Desa Bareng yang akan berlangsung di sesi hari kedua.
Outbond class yang melibatkan Trainner dari Kodim 0810 ini mendapat respon dan antusias dari peserta.Sesi Outbond berakhir menjelang pukul 11.30 yang ditandai juga dengan Penutupan yanh dilakukakn langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk Dr. Sopingi, A.P., MM.
Dalam kesempatan tersebut, Sopingi berharap dan menitipkan pesan bahwa kegiatan ini bisa berlanjut dimasing-masing sekolah dengan peran serta OSIS yang didukung dengan Kepala Sekolah.melihat keinginan dan kesan yang positif dan antusias yang begitu besar.(faiz)
